Surabaya akan Punya Trem, Monorel Hingga Kereta Listrik

Jakarta -Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur punya rencana besar untuk menyediakan alat transportasi massal yang nyaman dan andal bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya.

Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Hermanto Dwiatmoko mengatakan Pemkot Surabaya sudah mengajukan surat kepada Kemenhub agar membantu membangun proyek trem dan monorel di Kota Surabaya.


"Ada dua hal yaitu monorel dan trem itu (Pemkot Surabaya) minta dibiayai oleh pusat. Ada suratnya baru saya terima minggu lalu. Kita bicarakan. Yang trem nanti akan menggunakan aset kereta api. Monorel juga sama kami membuat track-nya, Pemkot membebaskan lahannya dan operator menjalankan dan mal juga bisa berkontribusi di sana," kata Hermanto kepada detikFinance, Jumat (9/05/2014),


Dijelaskan Hermanto, trem yang akan dibangun menghubungkan Utara dan Selatan Kota Surabaya yaitu dari Terminal Joyoboyo hingga Bambu Runcing di Jalan Sudirman sejauh 16,7 Km. Jalur trem Surabaya rencananya akan melewati 26 stasiun dimuiai dari Stasiun Joyoboyo hingga berakhir di Stasiun Sonokembang.


Sementara itu, monorel akan dibangun untuk menghubungkan timur dan barat Kota Surabaya yaitu Kota Kejawan hingga Lidah Kulon sepanjang 23 Km. Menurut rencana akan dibangun 24 stasiun mulai dari Stasiun Kejawan terakhir Stasiun Lidah Kulon.


"Trem ini akan menggunakan jalan raya. Kemudian daerah pertokoan juga kita minta bisa masuk di sekitar toko ada halte. Jadi mal bisa berkontribusi di sana. Monorel juga sama, begitu masuk mal urusannya mal dan daya tarik orang. Jadi saya yakin bisa bukan pemerintah dan pemda saja," katanya.


Selain monorel dan trem, pemerintah pusat juga berencana akan membangun jaringan kereta rel listrik (KRL) di Surabaya. Jaringan KRL yang akan dibangun adalah menghubungkan Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan.


"Surabaya ini kemudian dengan Sidoarjo dan Lamongan. Rencananya 5 tahun ke depan. Studi sudah dilakukan oleh Jerman tahun depan dan tahun 2016 kalau sudah adanya dimulai. Ini kereta regional seperti Jabodetabek namanya Gerbang Kertasusila," katanya.


(wij/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!