Pidato Yellen Segarkan Wall Street

New York -Pasar saham Wall Street berakhir positif setelah Gubernur The Fed Janet Yellen berjanji akan menyokong pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS). Sayangnya Nasdaq masih negatif gara-gara terkena aksi jual.

Saham-saham finansial dan utilitas memimpin penguatan, indeks sektor finansial naik 1,3% sedangkan sektor utilitas menguat 1,6%.


Sedangkan Nasdaq terbebani oleh pelemahan saham-saham teknologi, seperti Yahoo! Inc yang anjlok 6,6% ke level US$ 34,07 per lembar setelah Alibaba Group berniat melangsungkan initial public offering (IPO) tapi valuasi perusahaan jauh di bawah harapan analis.


Analis dari BGC Partners dan Atlantic Equities mengatakan nilai perusahaan Alibaba mengecewakan investor Yahoo. Yahoo saat ini punya 22,6% saham Alibaba yang sepertiganya akan dijual via IPO tersebut.


"IPO Alibaba memicu dana keluar dari saham-saham teknologi karena investor menyiapkan uangnya untuk IPO tersebut, itulah kenapa saham-saham teknologi seperti Google, Facebook dan Amazon mendapat tekanan hari ini," kata Tim Ghriskey, kepala strategi investasi dari Solaris Group di Bedford Hills, New York, seperti dikutip Reuters, Kamis (8/5/2014).


Pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat, Indeks Dow Jones menguat 117,52 poin (0,72%) ke level 16.518,54. Indeks S&P 500 naik 10,49 poin (0,56%) ke level 1.878,21. Indeks Komposit Nasdaq turun 13,085 poin (0,32%) ke level 4.067,673.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!