Newmont Berencana Rumahkan Karyawan, Ini Kata Kementerian ESDM

Jakarta -PT Newmont Nusa Tenggara berencana merumahkan 8.000 karyawan dan kontraktor akibat penghentian operasi penambangan tembaga dan emas di Batu Hijau, Sumbawa Barat, NTB.

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM R Sukhyar mengatakan, pihaknya berusaha agar Surat Persetujuan Ekspor (SPE) segera terbit dari Kementerian Perdagangan agar rencana Newmont tersebut jangan sampai terjadi.


"SPE akan segera dikeluarkan. Terkait rencana Newmont mau rumahkan karyawannya kan bukan berarti PHK (Pemutusan Hubungan Kerja), kalau SPE keluar maka konsentrat mereka bisa diekspor dan hidup lagi," ucap Sukhyar ditemui di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (7/5/2014).


Terkait rencana Newmont merumahkan karyawannya, Sukhyar menilainya bukanlah gertak sambal belaka. "Mereka memang kesulitan. Kalau nggak diekspor konsentratnya mau ke mana? Kalau numpuk gudang penuh kan harus setop dulu produksi," tegasnya.


Namun pengurusan SPE sendiri tidak bisa dipaksa. Ada proses yang harus dilalui untuk menjaga akuntabilitas.


"SPE memang harus cepat, tapi prosedur harus dilewati. Kalau terjadi apa-apa kan repot kita, akuntabilitasnya di mana? Jangan ditekan-tekan supaya cepat, cepat itu pasti tapi sebagai pemerintah kita harus paham kodisi di lapangan. Akuntabilitas dijaga," paparnya.


Sebelumnya, Presiden Direktur Newmont Martiono Hadianto menyebutkan setelah fasilitas penyimpanan konsentrat tembaga di lokasi tambang penuh, maka Newmont akan memasuki tahap penghentian operasi penambangan dan pemrosesan. Ini bersamaan dengan pengurangan secara signifikan jasa kontraktor, pembelian, pengeluaran modal, termasuk penyesuaian jadwal kerja dan lembur karyawan.


"Untuk melakukan penghematan dan menjaga kemampuan perusahaan agar dapat kembali beroperasi secara normal dan tepat waktu, sebagian besar karyawan Newmont akan dirumahkan dengan pendapatan yang dikurangi mulai awal Juni," kata Martiono.


(rrd/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!