Pameran Perdagangan Terbesar di Indonesia Ditutup

Jakarta -Pergelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2014 yang digelar selama 5 hari di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta ditutup hari ini. Pameran perdagangan terbesar di Indonesia yang ke-29 ini menghadirkan 2.000 peserta di dalam negeri.

Beragam tanggapan muncul dari peserta TEI 2014, misalnya pemilik Koperasi Bama Sejahtera Irma Rahayu. Pengusaha busana muslim ini mengaku, meskipun transaksinya ramai, namun secara promosi kurang. Banyak masyarakat di dalam negeri tidak mengetahui adanya pameran ini.


"Transaksi sudah lumayan, sering ikut di perdagangan. Dengan pameran ini, banyak juga pembelian secara online. Selain di pameran, kami juga jual di mal FX. Lumayan ramai tapi promonya kurang. Promo ditingkatkan lagi," katanya kepada detikFinance di JIExpo, Minggu (12/10/2014).


Irma mengungkapkan, produk busana muslimnya sudah sampai ke pasar Singapura dan Malaysia. Capaian ini akan terus diperluas melalui acara promosi seperti TEI 2014.


"Penjualan sudah sampai di Singapura dan Malaysia. Perlu terus peningkatan karena ini internasional makin banyak persaingan," katanya.


Hal senada diungkapkan Muhammad Hidayah Nur, seorang penjaga stand PD Budhi Andhika mengaku penjualan di pameran tersebut ramai. Namun begitu, promosi yang dilakukan masih minim sehingga tidak semua orang tahu.


Stand produk-produk kecantikan seperti sabun, lulur, dan minyak wangi ini cukup diminati pembeli. Meskipun enggan menyebut nilai transaksinya, produk-produknya sudah banyak dibeli.


"Acaranya bagus. Banyak yang belinya. Sama kayak di JCC banyak peminatnya. Di sini ramai juga. Tapi promosinya yang kurang jadi kurang banyak yang tahu. Produk-produk kita ada di Bali, Semarang, sekarang mau ke Malaysia, kemarin sudah ke Thailand dan Kamboja. Ini asli buatan Cinere, Depok. Home industri," tandasnya.


Acara TEI memang dirancang untuk memperluas pasar produk Indonesia di pasar ekspor. Pembukaan TEI ke-29 dihadiri oleh Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi), Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Mahendra Siregar, Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Bayu Krisnamurthi, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi.


TEI berlangsung 8-12 Oktober 2014 di JIExpo, Kemayoran Jakarta menargetkan kenaikan transaksi 10%. Total transaksi TEI tahun lalu mencapai US$ 1,8 miliar, terdiri dari transaksi barang tercatat 37,91%, jasa 3,61%, dan investasi 58,49%.


(drk/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!