Demi Gaji Karyawan Naik, CEO Ini Rela Gajinya Turun Dari Rp 13 M Jadi Rp 910 Juta

Jakarta -Selaku pendiri dan direktur utama (Chief Executive Officer/CEO) perusahaan, Dan Price rela gajinya turun 90%, dan laba perusahaan dipangkas. Tujuannya, agar gaji karyawannya bisa naik.

Price selaku pemimpin dan pendiri perusahaan penyedia jasa pembayaran, Gravity Payments asal Seattle, Amerika Serikat (AS), ingin memastikan seluruh anak buahnya mendapatkan penghasilan minimal US$ 70.000 atau sekitar Rp 910 juta per tahun.


Karena itu, Price rela gajinya turun dari US$ 1 juta atau sekitar Rp 13 miliar per tahun, menjadi hanya US$ 70.000 atau Rp 910 juta per tahun. Kemudian juga memangkas hasil keuntungan perusahaan.


Kebijakan yang dilakukan Price bakal membuat gaji 30 karyawannya naik 2 kali lipat, dan juga menaikkan gaji 40 karyawan lainnya.


Adapun kebijakan baru ini diumumkan Price ke seluruh karyawannya dalam rapat besar Senin awal pekan ini. Dalam rapat itu, para karyawan yang hadir diam mendengar pidato Price, setelah pengumuman pemangkasan gaji dan keuntungan perusahaan, seluruh karyawan langsung bertepuk tangan.


"Butuh beberapa saat untuk mengerti apa yang dia (Price) katakan," kata salah satu pegawai, Phillip Akhavan seperti dilansir dari CNN, Kamis (16/4/2015).


Gaji Akhavan naik 16% karena kebijakan ini, dari US$ 43.000 menjadi US$ 50.000 per tahun. Setelah kebijakan ini, Akhavan langsung menelepon istrinya.Next


(dnl/hen)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com