Saham Produsen Bir Milik Pemprov DKI Jadi Top Loser di Bursa

Saham Produsen Bir Milik Pemprov DKI Jadi Top Loser di BursaFoto: dok. San Miguel


Jakarta -Saham produsen bir terkena sentimen negatif hari ini. Saham PT Delta Djakarta Tbk yang merupakan produsen Anker Bir jadi top loser alias saham yang terkoreksi paling dalam hari ini.

Seperti dikutip dari data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (16/4/2015), saham berkode DLTA itu terpangkas 500 poin (0,18%) ke level Rp 279.500 per lembar.


Pagi tadi sahamnya masih stagnan, tapi pada istirahat siang ini terkena koreksi setelah diperdagangkan tiga kali dengan volume 12 lot senilai Rp 335,4 juta.


Saham-saham lain yang juga masuk jajaran top losers antara lain PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun 500 poin, PT Blue Bird Tbk (BIRD) turun Rp 350 poin, dan PT Indomobil Tbk (IMAS) turun 300 poin.


Saham produsen bir lain, yaitu PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) yang memproduksi Bir Bintang juga terkena sentimen larangan penjualan minuman beralkohol (minol) golongan A (kadar alkohol di bawah 5%) di minimarket dan pengecer yang seharusnya berlaku mulai hari ini.


Larangan ini diundur menjadi besok, sehingga ini hari terakhir para minimarket dan pengecer di seluruh Indonesia masih boleh menjual bir.


Delta Djakarta adalah perusahaan pemegang lisensi bir internasional Carlsberg, San Miguel, dan Stout yang 23,3% sahamnya dipegang oleh Pemprov DKI Jakarta pimpinan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.


Jika dilihat dari sisi harga, saham berkode DLTA itu termasuk yang paling mahal di lantai bursa. Baru-baru ini kepemilikan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta yang sudah puluhan tahun lamanya itu jadi sorotan.


Kemendagri melalui Dirjen Keuangan Daerah Reydonnyzar Moenek meminta Pemprov DKI tidak lagi menerima uang hasil penjualan minuman yang dianggap haram oleh umat muslim.


Tahun lalu, Delta Djakarta sudah membagi-bagi dividen Rp 192 miliar atau setara Rp 12.000 per lembar saham dari kinerja tahun buku 2013. Pemprov DKI kecipratan jatah Rp 48 miliar.


(ang/hen)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com