"Pilot kita butuh 200-250 orang per tahun. Itu direkrut sekolah penerbangan atau langsung. Pramugari kurang lebih 800-1.000 orang," ucap Direktur SDM dan Umum Garuda, Heriyanto Agung saat ditemui di Kementerian BUMN Jakarta, Kamis (19/9/2013).
Disebutkannya untuk kebutuhan pilot diambil dari kalangan profesional dan sekolah penerbangan. Heriyanto menegaskan penerimaan pilot asing hanya dilakukan ketika ada pesawat tipe baru dibeli Garuda. Namun penerimaan pilot asing ini hanya berlangsung sementara.
Heriyanto mengaku kebutuhan pilot di Indonesia masih sangat tinggi. Hal ini seiring bertambahnya jumlah pesawat. Bahkan antara lulusan dan permintaan terjadi kesenjangan.
"Di Indonesia permintaan tinggi tapi suplai kurang," jelasnya.
Untuk pramugari Garuda memiliki kriteria tinggi 160 cm dan batas usia terbang dibatasi hingga 36 tahun. Setelah melewati usia tersebut, sang pramugari dipindahkan di divisi berbeda. Sementara pilot bisa terbang hingga usia 65 tahun.
"Usia pramugari sampai 36 tahun. Kalau pilot 60 tahun bahkan bisa diperpanjang sampai 65 tahun," sebutnya.
(feb/dru)
