Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 11.565 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.515 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG anjlok 70,175 poin (1,57%) ke level 4.390,238. Sedangkan Indeks LQ45 jatuh 17,899 poin (1,99%) ke level 734,288.
Membuka perdagangan, Rabu (25/9/2013), IHSG terpangkas 54,247 poin (1,22%) ke level 4.406,042. Indeks LQ45 terkoreksi 13,533 poin (1,81%) ke level 735,803.
Aksi jual kembali terjadi dan cukup marak sejak pembukaan perdagangan. Investor asing memilih untuk kembali keluar dari lantai bursa.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG berkurang 49,549 poin (1,11%) ke level 4.410,825. Sementara Indeks LQ45 melemah 11,368 poin (1,47%) ke level 737,834.
Kemarin IHSG merosot 102 poin karena banyaknya saham yang dilepas investor. Investor keluar sejenak dari lantai bursa dengan melepas saham unggulan dan lapis dua.
Semalam Wall Street kembali merosot, jatuh lagi di hari keempatnya berturut-turut. Pelaku pasar masih diselimuti ketidakpastian atas stimulus The Federal Reserve.
Bursa-bursa di Asia bergerak kompak melemah pagi ini gara-gara sentimen negatif dari bursa global. Pergerakan IHSG membuntuti pelemahan ini.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 turun 26,60 poin (0,18%) ke level 14.706,01.
Indeks KOSPI melemah 11,92 poin (0,59%) ke level 1.995,18.
(ang/dnl)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!