Bank Dunia Puji Pemerintah RI Berani Naikkan Harga BBM

Jakarta - Keputusan pemerintah mengurangi subsidi BBM dengan cara menaikkan harga BBM subsidi diapresiasi Bank Dunia. Langkah ini dinilai akan melindungi Indonesia dari berbagai risiko fiskal jangka pendek.

Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Rodrigo Chaves mengatakan, perubahan kebijakan pengurangan subsidi BBM yang dilakukan pemerintah Indonesia merupakan langkah yang sangat penting.


"Ke depannya jika terus ada pengendalian BBM subsidi, akan semakin melindungi Indonesia dari berbagai risiko fiskal jangka pendek, sekaligus menyediakan dana untuk investasi jangka panjang di bidang infrastruktur dan program sosial," ucap Rodrigo dalam Diskusi Bank Dunia di Kampus S2 Paramadina, Energy Tower, SCBD, Jakarta, Jumat (4/10/2013).


Apalagi dengan situasi makro ekonomi saat ini sedang mengalami gejolak, Rodrigo menilai pemerintah Indonesia telah mengambil langkah cepat dengan mengambil sejumlah langkah kebijakan.


"Pemerintah Indonesia telah mengambil sejumlah langkah kebijakan yang tepat untuk menghadapi kondiri makro yang terus berubah. Di antaranya termasuk melepas nilai tukas dan menentukan suku bunga, guna meringankan tekanan terhdap neraca transaksi berjalan," katanya.


Ditambahkan Ekonom Utama Bank Dunia dan Manajer sektor Poverty Reduction and Economic Management untuk Indonesia Jum Brumby, saat ini kepercayaan investor di Indonesia tengah diuji.


"Kepercayaan investor di Indonesia kini tengah diuji, meskipun besarnya pasar domestik dan potensi yang dimiliki negara ini masih sangat aktraktif. Investor dan pasar harus diyakinkan bahwa gejolak ekonomi justru akan mempertajam fokus pemerintah guna menghasilkan reformasi kebijakan yang terkoordinir. Hal ini akan berdampak pada peningkatan investasi asing langsung," ungkap Jim.


(rrd/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!