Sudah 3 Hari Pemerintahan AS Tutup, Wall Street Berakhir Negatif

New York - Wall Street jatuh lagi menyusul kekhawatiran investor akan buntunya perdebatan anggaran Amerika Serikat (AS) oleh para anggota kongres. Hal ini membuat pemerintahan AS ditutup untuk hari ketiganya.

Perdebatan antara Partai Demokrat dan Republik mengenai anggaran darurat pemerintah AS masih berjalan alot, bahkan belum ada tanda-tanda akan disepakati sama sekali.


Saham-saham bisa mengurangi koreksinya setelah juru bicara Demokrat John Boehner menyatakan tidak akan membiarkan AS gagal bayar utang-utangnya.


"Semakin lama kita semakin mendekati batas utang luar negeri, ini yang jadi kekhawatiran investor," kata Randy Frederick, managing director dari Charles Schwab Corp di Austin, Texas, seperti dikutip Reuters, Jumat (4/10/2013).


Ia mengatakan, saat ini pasar belum mengalami koreksi yang berarti, namun jika melihat sejarah pada 2011 lalu pasar sempat jatuh hingga 17% sebelum akhirnya pemerintah menaikkan batas utang.


Pada penutupan perdagangan Kamis waktu setempat, Indeks Dow Jones anjlok 136,66 poin (0,90%) ke level 14.996,48. Indeks Standard & Poor's 500 berkurang 15,21 poin (0,90%) ke level 1.678,66. Sedangkan Indeks Komposit Nasdaq jatuh 40,68 poin (1,07%) ke level 3.774,34.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!