Jasa Marga Untung Rp 1,02 Triliun, Turun 15%

Surabaya -BUMN operator tol yaitu PT Jasa Marga Tbk (JSMR) meraih laba bersih Rp 1,02 triliun pada periode Januari-September 2013. Laba ini turun 15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 1,21 triliun.

Turunnya pendapatan ini dikarenakan peningkatan pelayanan lalulintas, penyesuaian upah minimum regional (UMR), serta kenaikan harga BBM. Ini menyebabkan beban operasi perusahaan naik 17% menjadi Rp 2,77 triliun pada Januari-September 2013.


"Konsekuensi peningkatan pelayanan lalu lintas ini juga meningkatkan beban operasi, termasuk didalamnya peningkatan jumlah SDM," kata Direktur Keuangan Jasa Marga Reynladi Hermansjah saat jumpa pers di acara Investor Summit and Capital Market Expo 2013 di Grand City Surabaya, Kamis (31/10/2013).


Meski begitu, pendapatan Jasa Marga periode Januari-September 2013 naik 6%, untuk pendapatan di luar konstruksi.


Pendapatan di luar konstruksi pada t Januari-September 2013 mencapai Rp 4,47 triliun. Sedangkan pada periode yang sama tahun lalu mencapai Rp 4,23 triliun.


Pendapatan tersebut terdiri dari, pendapatan tol mencapai Rp 4,08 triliun atau meningkat 3,45%, dari periode yang sama tahun lalu Rp 4,08 triliun. Sedangkan pendapatan usaha lainnya meningkat 70% dari Rp 148 miliar menjadi Rp 258 miliar di Januari-September 2013.


Januari-September 2013, pendapatan konstruksi Jasa Marga juga mencapai Rp 2,6 triliun. Naik dari periode yang sama tahun lalu Rp 1,16 triliun.


"Secara keseluruhan pendapatan usaha hingga triwulan III-2013 ini sebesar Rp 7,07 triliun, meningkat 31,2% dari periode yang sama tahun lalu Rp 5,39 triliun," jelas Reynaldi.


(roi/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!