"Kementerian Perhubungan tahun ini membuat 3 kapal khusus untuk mengangkut hewan peternakan, terutama sapi, selama ini kan kita belum punya, ngangkut sapi dari Bima, Sumbawa dan lainnya hanya pakai kapal rakyat yang terbuat dari kayu, sampai ke Surabaya diangkut pakai truk ke Jabodetabek," ucap Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Syukur Irwantoro, ditemui di ruang kerjanya, Kementerian Pertanian Gedung C, Selasa (25/2/2014).
Buruknya infrastruktur ini berdampak pada minimnya sapi yang bisa diangkut sehingga pasokan ke daerah konsumen daging terbatas, pengangkutannya membuat bobot sapi turun dan menurunkan kualitas daging.
"Presiden sudah menegaskan kapal khusus peternakan harus ada, makanya sekarang sedang dibuat," ucapnya.
Syukur mengatakan, 3 kapal dari Kementerian Perhubungan tersebut, sudah dalam pengerjaan, dan tahun ini akan segera beroperasi.
"1 kapal dibuat khusus memang untuk mengangkut sapi, 2 kapal dari modifikasi kapal barang. Kami berharap 1 kapal dapat mengangkut minimal 500-1.500 sapi sekali jalan, atau maksimal jika bisa sampai 2.000 ekor sapi," ujarnya.
"1 kapal yang dibuat dari awal akan selesai katanya bulan depan, 2 kapal Juli-Agustus selesainya," tutupnya.
(rrd/dru)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!