Gita Wirjawan 'Sentil' Pedagang yang Ungkap Kasus Beras Impor Vietnam

Jakarta -Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan berkomentar pedas soal kasus beras impor asal Vietnam yang sempat menyeret namanya dan kementerian perdagangan. Ia juga sempat menyebut nama pedagang beras bernama Billy Haryanto yang pertama kali mengungkapkan dugaan beras ilegal asal Vietnam di Pasar Cipinang.

Gita menegaskan dari hasil uji laboratorium yang sudah dilakukan Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan pihak suveyor yaitu Sucofindo hasilnya beras yang dianggap oleh Billy sebagai beras medium, ternyata berdasarkan hasil lab adalah beras premium (legal).


"Temuan Sucofindo dan laboratorium Ciracas terkait dengan beras ini tipenya premium dan izinnya sudah dikeluarkan. Jadi tidak ada kebenaran aligasi-aligasi yang sempat menggelembung soal impor beras," tegas Gita saat berdiskusi di Kantor Kementerian Perdagangan Jalan Ridwan Rais Jakarta, Selasa (4/02/2014).


Ia sudah mengecek dan menganalisis kebenaran terkait laporan Billy Haryanto. "Saya mohon maaf kepada Pak Billy tetapi temuan kita membenarkan bahwa ini beras premium bukan medium," imbuhnya.


Gita sempat berkomentar bahwa kasus beras impor ini sudah dipolitisasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Namun dengan kesigapan tim dan pegawai Kementerian Perdagangan, menurutnya kasus ini sudah bisa diungkap.


"Kalau persoalannya ini terbukti gelembung isu ini tidak berdasarkan fakta. Kalau mau digelumbungkan silakan. Sebelum beras sudah ada kedelai, bawang putih sebelum itu bahkan ada daging sapi. Saya dipolitisir dan saya dikaitkan tetapi kita bicara harus sesuai fakta bukan gosip. Ini adalah beras jenis premium bukan medium dan kita buktikan siapa yang paling lucu," cetus Gita.


(wij/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!