Jakarta -IHSG pada perdagangan Jumat 2 Mei 2014 ditutup melemah 0,03% pada level 4838. Sektor pertambangan mengalami koreksi terbesar. Investor asing melakukan net sell senilai Rp86,1 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan Jumat ditutup melemah akibat kecemasan akan memburuknya ketegangan di Ukraina, meskipun pada awal sesi indeks sempat menguat karena data nonfarm payrolls yang meningkat pada level tertinggi dalam dua tahun terakhir. Memburuknya kondisi di Ukraina, menimbulkan kecemasan akan dijatuhkannya sanksi ekonomi terhadap Rusia. Data nonfarm payrolls AS bulan April meningkat menjadi 288 ribu, dari bulan sebelumnya 203 ribu dan lebih baik dari estimasi 210 ribu. Tingkat pengangguran turun menjadi 6,3% dari 6,7% dan lebih baik dari estimasi 6,6%. Pada pekan ini, selain mencermati data ekonomi, diperkirakan pergerakan indeks di bursa Wall Street akan dipengaruhi oleh perkembangan politik di Ukraina. Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya ISM se rvice, trade balance, consumer credit, wholesale inventories. Dari domestik, pasar akan menantikan RDG pada Kamis pekan ini dan pengumuman capres dan cawapres yang diperkirakan akan dilakukan pada pekan ini. Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan bergerak mixed. Hari ini IHSG bergerak pada kisaran level 4815 รข€” 4880. Rekomendasi: KLBF, BBRI, AALI, PGAS, BMRI, SMRA, BWPT. (ang/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
