Pengamat Transportasi Indonesia, Djoko Setijowarno mengatakan, untuk kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya, memang sudah seharusnya terhubung dengan sarana transportasi kereta cepat. Alasannya karena terus meningkatnya arus manusia di kedua kota terbesar di Indonesia ini.
"Memang seharusnya punya, itu akan mengalihkan penumpang bus, kereta lokal bahkan pesawat," kata Djoko kepada detikFinance, Kamis (3/7/2014).
Djoko menambahkan, solusi membangun konektivitas antar dua kota ekonomi terbesar di Indonesia ini bukanlah membangun jalan tol, melainkan sarana trasnportasi berbasis rel.
"Kita lihat kepentingan negara. membuat tol itu keliru. Siapa saja presidennya, ini harus segera dibangun," jelasnya.
Dengan kereta, Djoko yakin daerah-daerah yang dilintasi jalur ini akan semakin berkembang. Juga bisa mengurangi kepadatan jalur pantura selain ada jalur ganda kereta yang kini telah beroperasi.
"Nanti yang double track itu bisa untuk barang. Atau untuk orang yang ingin pakai kereta santai bisa dengan itu," tutupnya.
(zul/hen)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
