Bakrie Sumatera Terancam Gagal Bayar Bunga Utang Rp 1 Triliun

Jakarta -PT Bakrie Sumatera Plantation Tbk (UNSP) terancam gagal bayar bunga obligasi senilai US$ 100 juta (Rp 1,1 triliun). Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) saham perseroan atas hal ini.

Menurut Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Group 1 BEI I Gede Nyoman Yetna, suspensi saham ini dilakukan merujuk pada informasi adanya event of default atas pembayaran bunga dari Secured Equity-linked Redeembale Notes senilai US$ 100 juta tersebut.


Anak usaha Grup Bakrie tersebut belum bisa menjelaskan situasi tersebut sehingga BEI perlu melakukan langkah demi menjaga pasar yang teratur, wajar, dan efisien. Bursa pun sudah mensuspensi sahamnya pada perdagangan hari ini.


"Bursa meminta kepada para pemangku kepentingan untuk memperhatikan setiap keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan," ujarnya di situs resmi BEI, Jumat (19/9/2014).


Obligasi tersebut punya tingkat bunga 8%. Perseroan belum memenuhi pembayaran bunga tersebut dan belum bisa menjelaskan kepada BEI dan masyarakat.


(ang/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!