Berdasarkan pantauan detikFinance, Rabu (17/9/2014), rapat yang dibuka oleh Ketua Komisi VII Milton Pakpahan dimulai pukul 14.45 WIB. Terlambat dari jadwal yang diagendakan yaitu pukul 14.00 WIB.
Namun, anggota dewan yang hadir hanya 3 orang dari total personel Komisi VII DPR yang berjumlah 50 orang. Rapat kemudian ditunda selama 10 menit untuk menunggu kehadiran anggota lainnya.
"Untuk menunggu quorum maka kita skors 10 menit," ujar Milton di Ruang Rapat Komisi VII di Gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta.
Dari pemerintah, hadir Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo beserta para pejabat eselon I. Kemudian terlihat pula Kepala SKK Migas J Widjonarko, Kepala BPH Migas Andi Noorsaman Someng, dan Direktur PT Pertamina (Persero) Hanung Budya.
Pada rapat sebelumnya, pemerintah dan Komisi VII DPR telah menyepakati asumsi makro ekonomi dari sisi energi, seperti harga minyak mentah Indonesia (ICP), produksi minyak dan gas bumi, serta kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
(mkl/hds)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
