Pemimpin Baru Bawa Ekonomi India Jadi Paling Bersinar di Dunia

Jakarta -India sepertinya bakal meraih kisah sukses tahun ini. Kecepatan pertumbuhan ekonominya mengalahkan China, dan bahkan jadi yang tercepat di dunia. Secara ukuran, ekonomi China bakal mengalahkan Rusia.

Demikian data Intenational Monetary Fund (IMF) yang dilansir dari CNN, Kamis (16/4/2015).


Negeri Hindustan ini juga kuat dalam menghadapi guncangan ekonomi global. Di saat beberapa negara berkembang guncang karena penguatan dolar Amerika Serikat (AS) dan anjloknya harga komoditas, India tetap bertahan.


Mata uang India, rupee, nilainya naik terhadap dolar sepanjang tahun ini. Sementara di negara lain, mata uangnya jatuh terhadap dolar AS. Bahkan, lembaga pemeringkat Moody's menaikkan outlook ekonomi India yang menandakan ekonominya makin sehat.


"India sedang berada di titik yang manis," kata Analis dari Emerging Global Advisors, Nick Smithie.


Negara ini banyak mengimpor minyak, dan anjloknya harga minyak dunia menjadi berkah. Selain itu, pemimpin pemerintahan baru, yakni Perdana Menteri Narendra Modi, melakukan sejumlah reformasi untuk mendorong bisnis dan penciptaan lapangan kerja.


Belum lagi, Gubernur bank sentral India, Raghuram Rajan, merupakan orang yang sangat dihormati. Dia membantu India mengurangi utang luar negerinya.


Utang yang berkurang, berbagai reformasi, ditambah banyaknya populasi tenaga kerja muda, membuat investor percaya diri dan nyaman dengan India.


Bagi investor, belum terlambat untuk investasi di India. Karena perekonomiannya belum mencapai puncak.


Memang, Narendra Modi sebelumnya terus membuat gebrakan untuk perbaikan ekonomi negaranya. Setelah menghapus subsidi untuk bahan bakar jenis solar, Modi kini mencoba untuk memulangkan uang-uang milik warga negara India yang disimpan di luar negeri. Uang itu disebut 'uang hitam' karena ditempatkan di luar negeri untuk menghindari pajak.


(dnl/hen)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com