Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Sri Agustina mengatakan, pameran itu digelar untuk mempromosikan produk usaha kecil menengah (UKM) pangan nusantara sekaligus memperkenalkan potensi kuliner unggulan dalam negeri yang berkualitas dan bersaya saing.
"Tiap pameran di satu kota kami targetkan omzetnya bisa Rp 2 miliar, jadi 5 kota bisa sampai Rp 10 miliar," kata Sri saat konferensi pers di kantornya, Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (3/5/2013).
Ia mengatakan, pameran ini juga digelar untuk memberikan akses pasar dan mempromosikan produk UKM unggulan dalam menghasilkan produk berkualitas. Melalui pameran ini, Sri menargetkan bisa menjaring 15.000 pengunjung setiap harinya atau 60.000 pengunjung dalam 4 hari pameran di setiap kota.
"Jadi untuk pameran di 5 kota targetnya bisa 300.000 pengunjung," kata dia.
Sri menyebutkan, kedua pameran tersebut akan diselenggarakan dalam waktu yang tidak bersamaan di 5 kota berbeda yaitu di Pontianak 10-13 Mei 2013, di Palembang 14-17 Juni, Cirebon 29 Juni-2 Juli, Mataram 29 Agustus-1 September, dan acara puncaknya di Jakarta pada 3-6 Oktober 2013.
Dalam Pameran Pangan Nusa akan memamerkan kuliner khas nusantara, produk kopi olahan, kosmetik spa dan bahan pangan lainnya. Sedangkan Pameran Produk Dalam Negeri Regional akan memamerkan produk fesyen, alat rumah tangga, dan furnitur yang kesemuanya produk dalam negeri.
(hen/hen)
