BI Ramalkan Inflasi 2014 Lebih Rendah dari 2013

Jakarta -Bank Indonesia (BI) memprediksi inflasi tahun ini tetap berada pada target yaitu 4,5% plus minus 1%. Itu berarti Lebih rendah inflasi di 2013 yang mencapai 8,38%.

"Kita semakin meyakini bahwa pada akhir tahun ini akan terkendali dalam kisaran target 4,5% plus minus 1%," kata Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (3/3/2014)


Inflasi pada Januari dan Februari 2014 sudah mencapai 1,33%. Namun, menurut Perry, sudah ada tren penurunan dari beberapa bulan sebelumnya. Ini terlihat dari laju inflasi year on year yang sebesar 7,7%.


"Secara year on year, inflasi hanya 7,7%. Kita yakini bahwa sekali lagi saya ulangi, bahwa kita yakini inflasi dalam tren yang menurun bahkan penurunannya lebih cepat dari yang kita perkirakan," sebutnya.


Perry mengatakan, laju inflasi masih akan tetap menjadi acuan BI dalam menentukan suku bunga acuan atau BI Rate. Dewan Gubernur akan tetap memperhatikan kondisi inflasi setiap waktunya.


"Bahwa setiap rapat dewan gubernur bulanan kita akan lihat perkembangan inflasi, menetapkan kebijakan itu," imbuhnya.


(mkl/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!