Eyal Ofer, Miliuner Penggemar Seni

Jakarta -Israel memang negara yang banyak punya musuh di Timur Tengah. Bahkan ada yang ingin Israel dihapus dari peta dunia. Ini tidak lepas dari solidaritas bangsa-bangsa Arab terhadap Palestina. Israel malah lebih akrab dengan negara-negara yang letaknya jauh, seperti Amerika Serikat.

Namun sejak dulu Israel dikenal punya orang-orang hebat, termasuk di dunia bisnis. Tak heran ada nama-nama Israel yang masuk jajaran orang terkaya di Timur Tengah.


Salah satunya adalah Eyal Ofer. Berdasarkan laporan Forbes, kekayaan pria 63 tahun ini mencapai US$ 7 miliar atau sekitar Rp 70 triliun. Jumlah ini lebih dari anggaran kesehatan dalam APBN 2014, yang 'hanya' Rp 67 triliun.


Ada dua bisnis Ofer yang kelas kakap yaitu properti dan perkapalan. Eyal Ofer merupakan bos dari XT Group, Zodiac Group, dan Zodiac Maritime Agency. Ofer juga punya saham di bank besar Israel, Mizrahi Tefahot.


Tidak hanya itu, Eyal juga mewarisi separuh dari koleksi benda seni milik ayahnya, Sammy Ofer yang meninggal pada 2011. Setengah lainnya jatuh ke Idan, adiknya.


Sama seperti sang ayah, Ofer pun menyukai hal-hal yang berbau seni. Tidak hanya mengoleksi, dia pun turut menyumbang renovasi di berbagai galeri seni.


Pertengahan tahun lalu, Ofer mendonasikan dana 10 juta poundsterling untuk proyek pengembangan galeri Tate Modern di Inggris. Proyek ini rencananya akan rampung pada 2016.


"Kedermawanan Eyal Ofer dan keluarganya akan membantu Tate Modern menjadi benar-benar seperti musem abad ke-21," kata Nicholas Serota, Direktur Tate Modern, seperti dilansir dari kantor berita BBC.


Sebagai bentuk terima kasih, Tate Modern akan memberi nama Eyal Ofer Gallery untuk ruang pameran di lantai 3. "Tate Modern adalah salah satu galeri seni terbaik di dunia. Menjadi kebanggaan bagi saya untuk membantu pengembangan tempat ikonik ini," kata Ofer.


(DES/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!