Program Biodiesel Bikin Importir Minyak Kelabakan

Jakarta -Pemerintah sejak awal tahun lalu gencar mendorong program biosolar dengan mencampurkan bahan bakar nabati (BBN) sebanyak 10% tiap 1 liter solar. Namun kewajiban tersebut membuat importir minyak mengalami kesulitan.

"Penjualan BBM non subsidi saat ini menurun, salah satunya karena importir kesulitan untuk impor solar akibat kebijakan biodiesel," ungkap Wakil Ketua Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Fanshurullah Asa kepada detikFinance, Jumat (2/5/2014).


Fanshurullah mengungkapkan, importir minyak yang jumlahnya mencapai lebih dari 240 badan usaha, kesulitan untuk mencari pasokan bahan bakar nabati.


"Impor solar bisa dilakukan, tapi untuk menjualnya ke industri kan harus dicampur BBN 10%, badan usaha kesulitan mencari pasokan BBN. Belum lagi kalau harga CPO (Crude Palm Oil) atau lebih tinggi daripada harga solar, produsen BBN lebih memilih ekspor ke luar negeri," ungkapnya.


Ia mengkhawatirkan, jika industri kesulitan mendapatkan solar non subsidi ini karena importir juga sulit mencari BBN, membuat penyalahgunaan solar subsidi ke Industri makin tinggi.


"Industri kan wajib pakai BBM non subsidi, sementara mereka kesulitan dapat pasokan, karena importirnya juga sulit cari BBN sebelum menjualnya ke industri," katanya. Konsumsi BBM non subsidi per tahun mencapai sekitar 35 juta kilo liter. Sementara untuk konsumsi BBM subsidi tahun ini dipatok 48 juta KL.


Untuk menyikapi masalah tersebut, Fanshurullah mengungkapkan, para importir atau badan usaha tersebut sedang mempersiapkan pembentukan asosiasi bandan usaha atau importir minyak.


"Jumlah 240 badan usaha tersebut mau membuat asosiasi, saat ini yang sudah siap mulai dari Shell, Total, AKR, dan SPN serta badan usaha lainnya. Ini untuk menjembatani mereka terkait masalah-masalah yang mereka hadapi, salah satunya sulitnya mereka mendapatkan pasokan BBN," tutupnya.


(rrd/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!