Mandiri Sekuritas: IHSG Konsolidasi Dulu

Jakarta -Pasar saham AS bergerak variatif, seiring turunya sejumlah saham setelah mengalami kenaikan tinggi. Penguatan diapresiasi oleh indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar +0,02%, sementara indeks S&P500 turun sebesar -0,02%.

Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh perkembangan data ekonomi Tiongkok. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar +0,16%, sementara indeks KOSPI Composite di Korea Selatan melemah -0,13%.


Sedangkan harga kontrak berjangka (futures) komoditas mengalami koreksi. Harga minyak mentah WTI turun -0,05% ke posisi US$ 104,30 per barel. Senada dengan minyak, harga emas Comex juga terkoreksi -0,02% ke level US$ 1.259,90 per troy ounce.


Dari dalam negeri, Menteri Koordinator Perekonomian memperkirakan inflasi di bulan Juni 2014 akan mencapai 0,4%, atau naik dari bulan sebelumya yang sebesar 0,16%. Pada kesempatan lain, Menteri ESDM menegaskan jika tarif listrik bagi pelanggan 450 watt dan 900 watt tidak akan mengalami kenaikan.


Sementara dari sisi teknikal, Analis Teknikal Mandiri Sekuritas mengungkapkan jika kemarin IHSG diperdagangkan di atas EMA 200 hari. Indeks memasuki fase konsolidasi dan bergerak menguat serta membentuk white marubozu. Indicator RSI di zona 40%. Hari ini, indeks masih akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat. Indeks akan bergerak di kisaran support 4.911 dan resistance 4.964.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!