Louis Vuitton dan Hermes Cs 'Serbu' Bandara Ngurah Rai Bali

Jakarta - Merek fesyen kelas dunia akan mudah dijumpai di terminal Internasional Bandara Ngurah Rai, Bali. Merek-merek seperti Hermes dan Louis Vuitton akan buka gerai di bandara yang dikelola PT Angkasa Pura (AP) I ini.

Masuknya merek-merek kelas dunia ini dilakukan demi menggenjot pendapatan sektor non aeronautika sekaligus memanjakan para penumpang. Bandara yang sedang dalam tahap renovasi ini akan beroperasi normal kembali pada September 2013.


"Barang branded bebas pajak (duty free). Nanti ada seperti Louis Vuitton, Prada, Hermes," kata Corporate Administration Departement Head AP I, Hary Budi Waluyo di acara Angkasa Pura Marketing Forum 2013 di Pacific Place Jakarta, Senin (27/5/2013).


Produk yang tersedia akan dijual dengan harga normal. Mengadopsi, konsep bandara kelas dunia, AP I akan memanfaatkan ruang di kawasan bandara sebagai pendapatan utama bandara hingga kurun 2020.


Dari tender persewaan ruang di Bandara Ngurah Rai yang diikuti perusahaan pemilik merek terkemuka baik itu skala nasional maupun internasional, AP I memperoleh pendapatan Rp 300 miliar. Angka tersebut hanya 80% ruang terminal internasional yang ditawarkan kepada investor.


"Kemarin Rp 300 miliar disumbang dari Bali," tambahnya.


Untuk operator pengelola keuangan dan money changer di Bandara Ngurah Rai, Hary menuturkan perbankan BUMN dipastikan sebagai pemenangnya.


(feb/ang)