Malam-malam, Puluhan Nasabah Korban Investasi Emas Bodong Ngumpul di DPR

Jakarta - Malam ini, ruangan Komisi XI DPR hingga ke luar ramai sesak oleh puluhan orang yang menjadi korban investasi bodong sejumlah perusahaan investasi emas. Ada apa?

Ternyata hari ini Komisi XI DPR berencana melakukan rapat dengan Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kepala Bareskrim Polri, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), PT GBI, PT GTIS, PT Makira Nature, dan PT Prima untuk membahas tindak lanjut pengaduan nasabah perusahaan investasi tersebut.


Rapat ini rencananya dimulai pukul 19.00 WIB. Di depan ruang Komisi XI ada sekitar lebih dari 50 orang nasabah korban investasi bodong ini berkumpul.


Salah satu nasabah korban investasi Makira yaitu Nanina Devi mengatakan, dirinya dan nasabah lain datang untuk mendengar rapat. "Karena sebelumnya pada minggu lalu tidak ada yang datang dari OJK, MUI. Makanya dijanjikan hari ini," katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2013).


Kemungkinan Menteri Keuangan yang juga Kepala BKPM Chatib Basri akan hadir dalam rapat ini. Namun sampai saat ini belum terlihat perwakilan dari BI dan OJK.


Karena penuhnya nasabah, pengamanan diperketat. Ada sekitar 10 lebih petugas keamanan yang mengamankan. Selain itu, ada fasilitas TV LCD yang diletakkan di luar ruang rapat, agar nasabah bisa melihat suasana rapat.


(dnl/hen)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!