Gaji Karyawan Naik, Laba Indofood Anjlok Jadi Rp 1,9 Triliun

Jakarta - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) mencatat penurunan laba 24,6% menjadi Rp 1,92 triliun di akhir September 2013, bandingkan dengan tahun lalu Rp 2,55 triliun. Laba turun karena beban upah karyawan naik, selisih kurs, dan menyusutnya margin.

Penjualan konsolidasi tercatat naik 10,5% menjadi Rp 41,28 triliun di triwulan III-2013, dari posisi pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp 37,36 triliun. Meski omzet naik, laba kotor dan laba operasi perseroan turun.


Turunnya pos-pos laba ini terutama disebabkan naiknya gaji, upah dan imbalan kerja karyawan di seluruh kelompok usaha Indofood. Sementara di grup agribisnis, beban bahan baku naik tapi harga jual turun.


Pendapatan perseroan naik karena terbantu kinerja anak usaha barunya yaitu China Minzhong Food Corporation Limited yang baru saja dikuasai sampai 63,55% di September kemarin.


"Kami senang bahwa saat ini Minzhong telah menjadi bagian dari Grup Indofood. Minzhong akan memperkuat dan melengkapi model bisnis kami, yang mana akan dapat meningkatkan keunggulan kompetitif dan posisi kami di pasar," kata Direktur Utama Indofoos Anthoni Salim dalam siaran pers, Rabu (30/10/2013).


(ang/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!