"Dibangunnya belum lama. Baru minggu lalu, saya dan tim bolak-balik ke sini untuk mengecek," ujar Dedi, pegawai PT Mecoindo ketika ditemui di kawasan Nusa Dua, Bali, Selasa (1/9/2013).
PT Mecoindo adalah rekanan PLN yang memproduksi unit charging station, untuk mobil listrik tersebut. Perusahaan ini berkedudukan di Bekasi.
Delapan dari 10 unit SPBL yang berada di kawasan Nusa Dua berada di salah satu pool taksi atau lapangan parkir yang ada di kawasan itu. Dari pengamatan sekilas saja, tampak tanah-tanah masih berserakan di atas aspal di sekitar unit-unit tersebut.
Debu pun berhamburan ketika ada mobil yang melintas di lapangan parkir tersebut. Banyak tanah yang masih menumpuk di atas aspal.
Di lokasi juga tampak ada pekerja yang menggunakan alat perata tanah. Dia tengah meratakan atau memadatkan tanah di sekitar unit pengisi listrik.
Unit pengisi listrik ini sudah siap untuk mendukung mobil listrik yang rencananya akan dipamerkan dalam pertemuan KTT APEC 2013 di Nusa Dua yang berlangsung 1-8 Oktober 2013. Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, selain mobil sport sejumlah mobil listrik buatan dalam negeri juga telah dikirim ke Bali. Ada mobil listrik mewah menyerupai Alphard bernama Gendis. Mobil listrik yang dirancang oleh Ricky Nelson ini, lolos uji sertifikasi tanpa catatan. Gendis sendiri diproduksi sebanyak 4 unit.
"Kemarin sudah dikirim ke Bali sebagian, sebagian lagi hari ini, dan sebagian lagi besok. Sudah melalui tes sertifikasi di Kemenhub sudah selesai semua sekarang sudah di Bali. Besok atau lusa sudah sampai di Bali semua. Selo juga sudah sampai di Bali. Sekarang sudah disterilkan. Karena pengamannya sudah tinggi," tutur Dahlan.