SBY akan mengunjungi negara Kazakhstan selama 1,5 hari untuk bertemu dengan para pimpinan negara di Kazakhstan, juga untuk menjalin kerjasama di sektor migas.
"Saya ke Kazakhstan intinya investasi dan perdagangan, termasuk peluang kita untuk melaksanakan usaha di bidang energi di negara itu," kata SBY di Halim Perdana Kusuma, Minggu (1/9/2013).
Di Polandia, SBY pun juga akan membahas kerjasama bilateral antara kedua negara. Kunjungan SBY ke negara ini dijadwalkan akan berlangsung selama 1,5 hari.
Kunjungan terlama SBY dalam agendanya kali ini akan berlangsung di Rusia. Selama 2 hari, Presiden akan banyak membahas situasi ekonomi dunia yang berlangsung belakangan ini dengan negara G20. Termasuk salah satunya di Rusia nanti SBY akan membahas mengenai masalah ketenaga kerjaan.
"Yang jadi agenda tuan rumah Rusia antara mejaga pertumbuhan ekonomi global, stabilisasi sistem keuangan dunia, lapangan pekerjaan dikaitkan kemungkinan dengan terjadinya PHK juga lay off dan isu-isu lain yg tentunya mesti dibahas secara seksama dan serius," katanya.
Di St Petersbug, Rusia ini pun SBY dijadwalkan akan bertemu beberapa pimpinan negara di anataranya adalah Perdana Menteri Jepang, Presiden Afrika Selatan, dan Sekjen PBB
"Di St Petersburg saya dijadwalkan bertemu beberapa leader, di antaranya adalah PM Jepang karena kita pnya hubungan ekonomi yang kuat harapan kita hadapi perkembangan situasi dunia kalau kerjasama terjalin baik dapat manfaat riil baik Jepang dan Indonesia. Saya dijadwalkan bertemu Presiden Afsel, dan Sekjen PBB," katanya.
(dha/dru)
