Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura I Farid Indra Nugraha mengungkapkan, pada saat APEC mulai digelar perluasan bandara ini belum dapat dilakukan peresmian, karena masih dalam tahap penyelesaian, meski secara fungsional sudah dioperasikan.
"Sekarang bandara persiapannya telah masuk 90%. Pada saat APEC, belum secara keseluruhan sempurna, namun dari operasional sudah berjalan. Perlu dilakukan finisihing," kata Farid kepada detikFinance, Minggu (1/9/2013).
Rencananya sesuai komando dari protokol Kepresidenan, Bandara ini dijadwalkan akan diresmikan pada 12 September 2013, bersamaan dengan peresmian Jalan tol atas laut Bali. Farid mengungkapkan, pekerjaan proyek ini dilakukan 24 jam.
"Sambil berjalan penyelesaiannyan kalau dipakai sekarang pun sudah dipakai fungsional. Jadi dari Protokol Kepresidenan, menggabungkan persemian tol dan bandara," ujarnya.
Kementerian Perhubungan telah melakukan uji kelaikan dan audit terhadap kesiapan bandara ini. Pada tanggal 5 September mendatang, audit akan kembali dilakukan untuk memastikan kapan peresmian bakal dilakukan.
"Sementara dari protokol Kepresidenan akan kembali melakukan audit pada tanggal 5. Nanti apakah bisa diresmikan bersamaan atau jalan tol terlebih dahulu," katanya.
(zul/dru)
