RNI Bidik 300 Gerai Waroeng Rajawali dan Rajawali Mart Tahun Ini

Jakarta - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) bidik 300 gerai Waroeng Rajawali dan Rajawali Mart. Unit usahanya ini akan dilepas ke bursa pada saatnya nanti.

RNI akan membuat anak usaha baru ketika gerai retail pelat merah ini berjumlah 300 unit. Pendirian ini dilakukan mulai Januari 2014.


"Dia angka 300 akan jadi PT sendiri. Sekarang sudah 100 gerai, awal tahun atau Januari 2013 sudah 300 gerai. Itu akan jadi PT sendiri. Di situ akan dimulai franchise," ucap Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro usap menerima peringkat perseroan dari Pefindo di kantor pusat RNI Jakarta, Rabu (4/9/2013).


Penawaran umum saham perdana alias IPO diproyeksikan dilakukan paling cepat di 2016. Proses go public ini sejalan dengan jumlah minimal gerai yang harus tembus 3.000 unit di seluruh Indonesia.


"Kami mengejar angka 3000. Tahun 2016 sudah IPO," jelasnya.


Ditambahkan Ismed nantinya RNI akan melepas hingga 30% kepemilikan sahamnya saat IPO Waroeng Rajawali dan Rajawali Mart. Ke depan menurutnya RNI akan masuk ke gerai hiper mart atau swalayan besar.


"30% dilepas dari kepemilikan. Sekarang masih percepat perkembangan dan penyebaran. Sekarang baru 100an (gerai)," jelasnya.


Pada kesempatan itu, RNI tetap meneruskan program IPO anak usahanya seperti PT Phapros, PT Rajawali I, PT Mitra Ogan serta PT Rajawali Nusindo.


(feb/ang)



dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone.