Banjir dan Listrik Padam, Ini Imbauan Khusus dari PLN

Jakarta -PT PLN (Persero) berupaya mencegah terjadinya korsleting listrik terkait adanya banjir. PLN secara resmi memberikan imbauan khusus.

"Sehubungan dengan kondisi curah hujan yang tinggi di Ibukota dan berpotensi banjir, PLN berusaha mengamankan pelanggan dengan memadamkan aliran listrik," kata Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN, Roxy Swagerino dalam siaran persnya, Senin (13/1/2014).


Menurtu Roxy, hal tersebut dilakukan demi keselamatan pelanggan itu sendiri. Sampai dengan pukul 07.00 WI terdapat sebanyak kurang lebih 130 gardu yang dipadamkan di wilayah Jakarta dan Tangerang dengan sebaran di Area Menteng, Jatinegara, Pondok Gede, Kramatjati, Pondok Kopi, Bulungan, Lenteng Agung, Bintaro, Kebun Jeruk, Cikokol, Cengkareng.


Ada beberapa hal yang menyebabkan PLN memutuskan aliran listrik:



  1. Apabila rumah pelanggan kebanjiran, atau

  2. Apabila Gardu Distribusi PLN kebanjiran, atau

  3. Apabila gardu Distribusi dan rumah pelanggan kebanjiran, atau

  4. Apabila gardu induk kebanjiran




Jika masyarakat kebanjiran, ini yang harus dilakukan:

  1. Pastikan Meter Circuit Breaker (MCB) / sekering dalam posisi mati (off)

  2. Matikan semua peralatan listrik dengan mencabut kabel dari stop kontak

  3. Setelah banjir surut dan keadaan aman, keringkan dengan sempurna peralatan listrik (seperti saklar, stop kontak) yang sempat terendam banjir sebelum digunakan kembali.


"Kami senantiasa menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," tutup Roxy. (dru/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!