Woori Korindo: IHSG Menguat Terbatas

Jakarta -Pada penutupan Kamis (9/1) IHSG berakhir flat 0.01% di 4,201.218. Disepanjang sesi pertama dan kedua IHSG cenderung bergerak stabil dengan kisaran support harian di 4,205 setelah sebelumnya melakukan reli singkat pasca 60 menit perdagangan di buka. IHSG sempat kembali tertekan menjelang penutupan. Saham index movers: BBRI, BBCA, BBNI, CPIN, dan KLBF.

Pada perdagangan Jumat (10/1) IHSG diperkirakan masih akan bergerak dengan rentang level support di 4,161, dan level resistance di 4,257 sama seperti sebelumnya. IHSG kemungkinan akan bergerak konsolidatif dan ditutup menguat terbatas, namun apabila level resistance 4,257 mampu untuk ditembus IHSG dapat membentuk range trading baru ke level resistance 2 di 4,330, apabila volume cukup kuat. Terdapat peluang besar hari ini untuk up crossing middle bollinger di 4,216.


US Market:


Bursa saham AS ditutup mixed pada hari Kamis (9/1). Dow Jones ditutup melemah terbatas -0.11% di 16,444.76, S&P 500 cenderung flat 0.03% di 1,838.13, dan NASDAQ melemah -0.23% di 4,156.20. Seiring dengan jadwal perilisan data US Unemployment Rate dan Non-Farm Employment Change pada Jumat ini (10/1), pelaku pasar cenderung untuk wait and see, selain itu musim perilisan laporan keuangan Q4 dan FY 2013 akan menjadi perhatian investor dalam waktu dekat.


European Market:


Indeks saham utama Eropa berakhir secara umum melemah pada hari Kamis (9/1). CAC 40 menjadi top losers dengan loss -0.84% di 4,225.14, diikuti oleh DAX -0.80% di 9,421.61, sementara itu FTSE 100 terkoreksi -0.45% di 6,691.34. Sentimen negatif datang dari keputusan Bank Sentral Eropa (ECB) dan Bank of England untuk menjaga tingkat suku bunga acuan masing-masing di level rendah 0.25% dan 0.50%.


(dru/dru)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!