Yuk Kita Mulai Lagi di 2014

Jakarta -Sudah beres liburan kan? Sudah mulai masuk kantor lagi kan? Duit dan kantong sudah mulai kembang kempis kan? Emang enak? Coba hitung ulang sudah berapa banyak dana dan tabungan yang dihabiskan untuk liburan di akhir tahun kemarin.

Apakah ada kartu kredit yang dengan 'tidak sengaja terpakai'? Berapa banyak? Apakah dana darurat Anda dan keluarga juga dengan 'tidak sengaja terpakai'? Alias ada 'kondisi darurat beli oleh-oleh' dari tempat liburan untuk anggota keluarga.


Rusaknya kondisi keuangan kita di bulan-bulan liburan adalah hal yang lumrah dan manusiawi. Biasanya hal ini terjadi 2x setahun yaitu di akhir dan awal tahun serta di liburan pertengahan tahun. Mudah-mudahan Anda tidak habis-habisan di akhir tahun kemarin.


Nah, kalau kondisi keuangan sudah berubah alias terpakai alias habis-habisan, apa yang harus kita lakukan? Otomatis kita harus menata ulang keuangan kita agar yang berantakan tidak keterusan atau bahkan menjadi masalah di kemudian hari.


Ingat, tahun 2014 akan menjadi tahun yang penuh dengan tantangan sehingga kita harus mempunyai strategi khusus untuk menghadapinya (baca tulisan saya berikutnya, 2 seri tentang Indonesia 2014 dan bagaimana kita mengatur keuangannya).


Yuk, kita mulai lagi di awal 2014 ini. Secepatnya lakukan perhitungan ulang terhadap utang-utang kita, terutama utang baru yang sudah kita buat di liburan akhir tahun kemarin. Apabila ada utang konsumtif dan apabila ada sejumlah dana yang bisa dipakai segera lunasi utang konsumtif tersebut.


Utang produktif tidak perlu ada yang diubah hanya coba lihat dan awasi dengan seksama, jangan sampai cicilan utang produktif kemudian naik dan membuat kondisi keuangan Anda dan keluarga menjadi sulit (terkait dengan tulisan saya tentang kondisi di tahun 2014 nanti).Next


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!