Jokowi Cari Penasihat MRT ke Singapura, Ini Penjelasan Ahok

Jakarta - Pada Sabtu (31/3/2013) lalu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Singapura untuk mencari penasihat (advisor) pembangunan mass rapid transit (MRT) di Jakarta. Kenapa ke Singapura?

Wakil Gubernur DKI Basuki T. Purnama (Ahok) mengatakan, Jokowi memilih untuk mencari penasihat di Singapura karena lokasinya paling dekat, meskipun saat ini China memiliki sarana MRT andal yaitu di Shanghai.


"Singapura paling dekat, Jauh kali di Shanghai, biaya juga lebih mahal kalau di Shanghai," ujar Ahok saat ditemui di Balai Kota, Jakarta, Selasa (2/4/2013).


Soal rencana pembangunan MRT DKI, memang saat ini peran Jepang cukup besar. Mulai dari pemberi pinjaman, konsultan, sampai pengawas proyek itu berasal dari Jepang. Sementara Jokowi ingin ada pengawas dari pihak lain seperti dari Hong Kong, Singapura, atau Korea Selatan agar lebih berimbang.


Sampai sekarang, proyek MRT DKI belum juga dimulai. Jokowi telah meminta Direktur Utama PT MRT Jakarta yang baru dalam sebulan ini sudah bisa memulai proyek triliunan rupiah tersebut.


(dnl/hen)