Pasang Sistem Kendali BBM Subsidi, PT INTI Dibayar Pertamina Rp 18-Rp 20,74/Liter

Jakarta - PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) memenangkan tender pemasangan Sistem Monitoring dan Pengendalian (SMP) di setiap SPBU dan kendaraan dengan biaya Rp 800 miliar/tahun yang dilakukan PT Pertamina (Persero).

"Estimasi biaya SMP sekitar Rp 800 miliar per tahun, itu sistemnya yang bangun PT INTI," kata Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya ketika ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (5/4/2013).


Dikatakan Hanung, dari proyek ini, Pertamina membayar investasi PT INTI dengan sistem sewa-beli selama lima tahun.


"Pertamina bayarnya Rp 18/liter kepada PT INTI dari setiap BBM subsidi yang tersalurkan. Namun bisa bertambah Rp 20,47 per liter apabila sistem SMP ini sudah dipasangi RFID dengan menggunakan smartcard di setiap kendaraan, tidak hanya di SPBU, kalau masih di SPBU bayarnya Rp 18/liter," tandas Hanung.


(rrd/dnl)