Phillip Securities: Bursa Global Negatif, IHSG Berpeluang Terkoreksi

Jakarta - Mayoritas saham-saham Indonesia ditutup di zona positif pada perdagangan Rabu (03/04), di tengah penutupan yang mixed pada indeks-indeks saham regional Asia. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di 4,981.466, naik 24.215 poin atau 0.49%. Enam dari 9 sektor utama menguat pada perdagangan Rabu, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang naik tajam 2.26%, diikuti oleh sektor pertambangan dengan kenaikan 1.35%, dan sektor finansial bertambah 0.39%. Sebanyak 21 dari 45 saham blue-chip ditutup di zona hijau, membawa indeks LQ45 ke level 843.491, naik 6.475 poin atau 0.77%. Saham Astra Agro Lestari (AALI) bertambah 100 poin atau 0.55% di Rp 18,400, setelah perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut melaporkan kenaikan laba tahun berjalan sebesar 0.86% menjadi Rp 2.52 triliun di tahun 2012. Sementara itu di Asia, sesi perdagangan Rabu berakhir dengan penutupan yang beragam pada indek-indeks utama. Indeks Nikkei Jepang membukukan kenaikan 3% di sesi Rabu, didukung oleh saham-saham otomotif. Sebanyak 120 saham menguat, 140 saham turun, dan sisanya 213 saham stagnan pada perdagangan Rabu di Bursa Efek Indonesia, dimana 7.27 miliar lembar saham senilai Rp 6.08 triliun diperdagangkan di pasar reguler. Investor asing membukukan aksi beli bersih senilai Rp 554.65 miliar. Rupiah berada di level 9,745 per dolar AS, melemah 7 poin atau 0.07%. Sementara imbal hasil obligasi pemerintah bertenor 10 tahun turun 2.9 basis poin, di level 5.558%. Saham-saham yang membukukan kenaikan terbanyak pada perdagangan Rabu antara lain Inti Bangun Sejahtera (IBST) naik 1,150 poin atau 19.83% ke Rp 6,950, Prasidha Aneka Niaga (PSDN) menguat 45 poin atau 18.00% di Rp 295, Kokoh Inti Arebama (KOIN) bertambah 45 poin atau 17.65% menjadi Rp 300, Alam Karya Unggul (AKKU) mencetak 27 poin atau 17.42% di Rp 182, dan Baramulti Suksessarana (BSSR) memperoleh 230 poin atau 14.74% di Rp 1,790. Sementara saham-saham yang tercatat turun paling banyak di antaranya Sentul City (BKSL) jatuh 30 poin atau 9.84% ke Rp 275, Akasha Wira International (ADES) turun 450 poin atau 9.68% ke Rp 4,200, Pyridam Farma (PYFA) kehilangan 21 poin atau 9.55% di Rp 199, Visi Media Asia (VIVA) terpangkas 50 poin atau 7.69% di Rp 600, dan ICTSI Jasa Prima (KARW) melemah 40 poin atau 7.14% di Rp 520.

Saham-saham AS berakhir negatif pada perdagangan Rabu (03/04), dengan indeks-indeks utama AS memangkas kenaikan dalam pekan-pekan terakhir, setelah dirilisnya data ketenagakerjaan AS yang mengecewakan. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup di 14,550.35, jatuh 111.66 poin, atau 0.8%. Indeks S&P 500 terpangkas 16.56 poin, atau 1.1%, di 1,553.69, dengan sektor finansial terpukul paling dalam di antara 10 kelompok industri S&P 500. Sementara indeks Nasdaq Composite turun 36.26 poin, atau 1.1%, di 3,218.60. Data ketenagakerjaan yang dirilis oleh ADP menunjukkan pertumbuhan jumlah tenaga kerja di sektor swasta AS pada bulan Maret yang turun menjadi 158,000, di bawah ekspektasi pasar yang berada di 215,000.


Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang melemah hari ini, seiring dengan turunnya indeks-indeks saham di AS dan Asia hari ini. Indeks kami perkirakan akan diperdagangkan dengan support dan resistance masing-masing di 4,934 dan 5,009 hari ini.


Technical Stock Screener:


Bullish Stocks:


JSMR - Bullish ( S2: 5,850 , S1: 6,150 , R1: 6,550 , R2: 6,650 )


MNCN - Bullish ( S2: 2,825 , S1: 2,875 , R1: 2,925 , R2: 2,925 )


SMGR - Bullish ( S2: 17,800 , S1: 17,950 , R1: 18,250 , R2: 18,400 )


AMFG - Bullish ( S2: 8,650 , S1: 8,650 , R1: 8,650 , R2: 8,650 )


TPIA - Bullish ( S2: 2,750 , S1: 2,750 , R1: 2,750 , R2: 2,750 )


Bearish Stocks:


AALI - Bearish ( S2: 18,150 , S1: 18,200 , R1: 18,400 , R2: 18,550 )


BORN - Bearish ( S2: 455 , S1: 475 , R1: 520 , R2: 530 )


BWPT - Bearish ( S2: 1,300 , S1: 1,300 , R1: 1,320 , R2: 1,340 )


UNTR - Bearish ( S2: 18,400 , S1: 18,550 , R1: 18,850 , R2: 19,000 )


BYAN - Bearish ( S2: 7,750 , S1: 7,750 , R1: 7,800 , R2: 7,850 )


(dru/dru)