Mandiri Sekuritas: IHSG akan Bergerak Variatif

Jakarta -Pasar saham AS ditutup bervariasi (mixed) menjelang Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed pekan depan. Indeks saham Dow Jones ditutup naik +0,25%, sementara S&P500 ditutup melemah -0,39% semalam. Di sisi lain, indeks saham Asia pagi ini juga dibuka mixed. Indeks Nikkei 225 di Jepang tercatat menguat +0,86%, sedangkan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan terkoreksi -0,19%. Dari pasar komoditas, harga kontrak berjangka minyak mentah WTI Crude Oil mengalami kenaikan +0,43% ke level US$94,37 per barel. Begitu pula dengan harga kontrak berjangka emas Comex yang menguat +0,93% ke posisi US$1.251,70 per troy ounce. Dari dalam negeri, investor asing melanjutkan aksi belinya di pasar saham. Meskipun, pelambatan ekonomi China berpotensi menimbulkan tekanan arus modal ke negara berkembang, termasuk Indonesia.

Melihat hal itu, Analis Teknikal Mandiri Sekuritas memprediksi jika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak mixed untuk kembali menguji resistance down trendline di 4.450/4.460, yang juga berpeluang menjadi neckline inverted head and shoulders pattern.


Dari level ini potensi kenaikan akan terbatas dan membuka potensi profit taking. Kisaran indeks hari ini akan berada dalam support 4.414 dan resistance 4.442/4.453.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!