Nanas dan Manggis Indonesia Digemari Warga Asing

Jakarta -Buah-buah tropis asli Indonesia, seperti manggis hingga nanas sangat digemari oleh konsumen di luar negeri. Beberapa pasar ekspor seperti ke Selandia Baru dan lainnya.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (PPHP) Kementan Yusni Emilia Harahap kepada detikFinance di Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (13/5/2014).


"Seperti manggis di Selandia Baru. Meski ada manggis Thailand yang masuk, tetapi konsumen di sana menyukai tekstur rasa manggis Indonesia. Kemudian nanas di Timur Tengah. Nanas kita the best serta menjadi pemasok utama untuk kaleng dan fresh," kata Emilia.


Selain kedua jenis buah tersebut, produk buah tropis Indonesia seperti mangga, pisang, ubi, salak hingga markisa juga telah menjadi komoditas ekspor. Untuk meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas buah, Kementan terus melakukan pengembangan varietas buah tropis unggulan.


"Mutu sudah kita perkuat dengan sistem jaminan mutu, packaging house sehingga betul-betul bisa memenuhi standar dari negara tujuan ekspor. Dan yang paling penting, kita kawal petani kita untuk good agriculture practices," jelasnya.


Dengan pengembangan varietas buah eksotis khas Indonesia, Emilia optimistis produk buah tropik Indonesia mampu bertempur dengan buah-buah dunia. "Rasa, warna. Itu tantangan Litbang," katanya.


Untuk meningkatkan kapasitas produksi, Emilia memandang perlu adanya dukungan pemerintah daerah untuk penyediaan lahan dan pendanaan. Untuk pendanaan perlu adanya dukungan pemerintah untuk anggaran dan investor yang mau menanamkan investasinya di sektor perkebunan buah.


"Sekarang kita diminati investor. Bagaimana kita terus menjaga stabilitas, kepastian hukum dan regulasi," katanya.


(feb/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!