Jumlah Miliuner di Tiongkok Makin Banyak, Sekarang 1,09 Juta Orang

Shanghai -Warga negara Tiongkok yang memegang status miliuner jumlahnya meningkat, menjadi lebih dari 1 juta orang. Meskipun pemerintah Tiongkok menindak keras korupsi dan pemerintahnya menjalankan program penghematan anggaran.

Jumlah miliuner di daratan Tiongkok naik 3,8% dari tahun lalu menjadi 1,09 juta orang. Ini menurut Hurun Report, sebuah majalah pemeringkat kekayaan di Tiongkok.


Dari jumlah miliuner ini, jumlah orang 'super kaya' di Tiongkok dengan harta minimal 100 juta yuan (US$ 16 juta) atau sekitar Rp 176 miliar, naik 3,7% menjadi 67 ribu orang.


"Meskipun kami melihat adanya penurunan pengeluaran masyarakat, namun uang masih banyak di sana (Tiongkok)," kata pendiri Hurun Report, Rupert Hoogewerf dilansir dari AFP, Sabtu (13/9/2014).


Presiden Tiongkok Xi Jinping menjadi pemimpin Partau Komunis sejak akhir 2012 lalu, meluncurkan program penghematan dan anti korupsi. Ini membuat pasar produk-produk mewah di negeri tirai bambu ini terhantam.


Beijing, masih menjadi kota dengan jumlah miliuner terbanyak di Tiongkok. Jumlah miliuner di Beijing mencapai 192 ribu orang dan orang super kayanya mencapai 11.300 orang. Peringkat kedua diikuti Guangdong dan shanghai.


Dalam 3 tahun ke depan diperkirakan jumlah miliuner di Tiongkok mencapai 1,21 juta orang, dan jumlah orang super kaya mencapai 73 ribu orang.


Profesi miliuner di Tiongkok beragam, mulai dari pengusaha, investor pasar saham, investor properti, dan eksekutif bergaji besar.


(dnl/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!