Seperti dikutip dari Forbes, Senin (6/10/2014), predikat miliuner termuda di daftar ini dipegang oleh Dustin Moskovitz, salah satu pendiri Facebook yang baru berumur 30 tahun. Ia masih pegang predikat miliuner termuda ini sejak masuk daftar pada 2010 lalu.
Moskovitz bisa jadi miliuner termuda di daftar Forbes, tapi bukan yang termuda di Negeri Paman Sam. Predikat tersebut dipegang oleh Evan Spiegel, anak muda berumur 24 tahun pendiri Snapchat.
Dalam beberapa bulan terakhir nilai perusahan Snapchat menanjak hingga US$ 10 miliar (Rp 110 triliun). Atas kepemilikan sahamnya di Snapchat, Spiegel kini punya harta US$ 1,5 miliar, tapi sayang gagal masuk daftar 400 orang terkaya AS.
Moskovitz hanya delapan bulan lebih muda dari mantan teman sekamarnya di Harvard, Mark Zuckerberg, yang sekarang menjadi termuda kedua di daftar ini. Zuckerberg punya harta US$ 34 miliar, naik US$ 19 miliar hanya dalam setahun.
Ia menjadi miliuner muda berumur di bawah 40 tahun terkaya di AS. Di posisi ketiga termuda ada pendatang baru Elizabeth Holmes, yang juga berumur 30 tahun.
Holmes mendapatkan hartanya dari Theranos, perusahaan pengecekan darah yang bermarkas di Palo Alto, California. Perusahaan yang ia dirikan memakai uang kuliahnya 10 tahun lalu itu kini berkapitalisasi pasar hingga US$ 9 miliar.
Dua pendatang baru lainnya adalah pencipta WhatsApp, Jan Koum, yang berumur 38 tahun dengan harta US$ 7,6 miliar dan salah satu pendiri Uber, Travis Kalanick, sama-sama berumur 38 tahun dengan harta US$ 3 miliar.
Anak-anak muda kaya dari Silicon Valley kembali masuk daftar bergengsi ini. Pendiri Napster dan mantan CEO Facebook, Sean Parker (34), dan Pendiri Twitter Jack Dorsey (37) masih bertahan di daftar ini.
Total kekayaan para anak muda ini jika digabungkan mencapai US$ 78,5 miliar, atau hanya setara 4% dari total kekayaan 400 miliuner di AS sebesar US$ 2,29 triliun.
(ang/hds)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
