Syarat Sekolah Pilot, Tak Boleh Pakai Kawat Gigi Hingga Wajib Belum Menikah

Jakarta -Kebutuhan penerbang/pilot di dalam negeri sangat tinggi hingga beberapa tahun ke depan. Namun untuk menjadi seorang pilot, selain butuh dana ratusan juta rupiah, juga harus memenuhi syarat untuk masuk sekolah penerbang.

Misalnya di Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia-Curug (STPI) Curug, Legok, Kabupaten Tangerang, Banten, yang merupakan perguruan tinggi kedinasan di bawah Kementerian Perhubungan. STPI punya empat jurusan, selain penerbang (pilot), juga ada jurusan teknik penerbangan, keselamatan penerbangan, dan manajemen penerbangan.


Berdasarkan situs stpicurug.ac.id, tahun ini STPI Curug telah membuka calon taruna 2014/2015 (pria dan wanita), ada beberapa syarat umum yang harus dipenuhi oleh para calon siswa tarmasuk calon penerbang, antara lain:



  • Berumur tidak lebih dari 23 tahun.

  • Belum pernah menikah dan sanggup tak menikah selama dalam pendidikan (wajib lampirkan surat keterangan belum menikah)

  • Sehat jasmani, rohani, bebas narkoba, tidak cacat tubuh, tidak berkacamata, tidak memakai kawat gigi, dan tidak buta warna.

  • Tinggi badan minimal calon penerbangan pria 167 cm, wanita 165 cm.


Secara akademik, syarat yang harus dipenuhi antara lain (penerbang):

  • Lulusan SMU jurusan IPA

  • SMK untuk jurusan teknik mesin, teknik listrik, teknik otomotif, teknik elektronika, teknik penerbang, dan telekomunikasi.


Siswa yang mendaftar sebagai penerbang harus mengikuti serangkaian tahapan, yaitu mendaftar (Rp 150.000). Lalu selain tes akademik, juga ada tes kesehatan, psikotes, wawancara, tes kesehatan tahap II, dan tes bakat terbang (biaya Rp 2,5 juta). (hen/hds)