Di Jepang, Seekor Ikan Tuna Sirip Biru RI Dihargai Miliaran Rupiah

Jakarta -Ikan tuna sirip biru (Southern Bluefin Tuna) asal Indonesia dihargai cukup mahal di luar negeri. Di Jepang contohnya, ikan jenis ini dihargai hingga miliiaran rupiah.

"Ini karena ikan tuna sirip biru adalah tuna terbaik dan paling mahal. Dilelang di Tsukiji Market harganya bisa miliaran yang 300-400 kg," ungkap Direktur Sumber Daya Ikan, Ditjen Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Toni Ruchimat, saat ditemui di Gedung Mina Bahari I, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta, Jumat (5/12/2014).


Saat ini, harga ikan tuna sirip biru di pasar ekspor seperti di Jepang dan Uni Eropa adalah US$ 80-100/kg. Habitat terbesar ikan tuna sirip biru adalah di perairan Indonesia.


"Mereka ada di WPP (Wilayah Pengelolaan Perikanan) 572-573 di Indian Ocean laut lepas," imbuhnya.


Sementara itu Toni mengatakan, mulai 2015, penangkapan ikan tuna sirip biru atau Southern Bluefin Tuna mulai dibatasi berdasarkan kuota sebesar 750 ton. Hal itu sesuai regulasi Regional Fisheries Management organization (RMFO).


Selain Indonesia, aturan ini berlaku juga untuk 6 negara lain yang tergabung di keanggotaan RMFO. Keenam negara itu adalah Australia, New Zealand, Korea Selatan, Taiwan, dan Jepang. Lalu ada 3 negara juga yang terkena aturan ini tidak langsung karena masuk ke dalam keanggotaan tidak tetap yaitu Filipina, Afrika Selatan dan Uni Eropa.


"Kenapa dibatasi? Gara-gara terbatas stoknya," jelas Toni.


(wij/dnl)