Hatta Tak Mau Indonesia Hanya Andalkan Impor Sapi dari Australia

Jayapura -Menteri Koordinasi Perekonomian RI Hatta Rajasa menyebutkan Indonesia akan mengevaluasi beberapa kerjasama ekonomi dengan Australia, seperti kerjasama impor sapi.

Hal ini ia nyatakan usai melakukan ground breaking Papua Cable System, di Kanwil Telkom Jayapura, Sabtu (23/11/2013).


"Kasus penyadapan sudah di-tackle kementerian luar negeri, memang kita mengevaluasi beberapa kerjasama bidang pertahanan, tapi di bidang ekonomi kita tentu harus melihat sapi jangan ada ketergantungan, kita ingin mengembangkan kerjasama sapi tidak hanya dengan Australia, tapi juga dengan Brasil atau India yang memiliki potensi besar, hanya saja undang-undang kita tidak memungkinkan kalau negeri itu masih berbasis Country Base," ujar ketua umum PAN berambut perak ini.


Hatta menambahkan volume perdagangan dengan Australia cukup tinggi, dengan beberapa varian impor selain sapi, seperti mineral, gandum, susu, buah dan sayur serta garam.


"Ada atau tidak ada penyadapan, kita sebagai bangsa harus memiliki alternatif untuk mengembangkan impor kita tidak boleh tergantung pada satu negara saja," pungkas Hatta.


Sementara itu terkait proyek Papua Cable System, pembangunan kabel serat optik sepanjang 2000 kilometer meliputi kabel laut dan darat dengan besar proyek sebesar US$ 71,1 juta, Hatta berharap akan berpengaruh pada besarnya minat investasi pihak luar di Papua, hingga bumi Cendrawasih ini akan menjadi peringkat kedua sebagai daerah investasi di Indonesia.


"Dengan konektivitas akan menghubungkan daerah tumbuh dengan daerah yang belum tumbuh, Papua nantinya akan jadi sama dengan daerah lain dari sisi akses dengan daerah lain, ada beberapa daerah di Papua nanti jadi kawasan perhatian investasi, impian saya nantinya ada orang di Lembah Baliem atau Pegunungan Tengah yang ikut tender proyek di-operate dari pegunungan, tugas kita adalah memperpendek jarak ekonomi," pungkas Hatta.


(mna/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!