Analis: Mau Prabowo atau Jokowi Menang, yang Penting Programnya Nyata

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melanjutkan penguatannya. Bahkan investor asing melakukan pembelian bersih (nett foreign buy) lebih dari Rp 900 miliar.

Menurut Reza Priyambada, Sekretaris Umum Forum Komunikasi Certified Securities Analyst (FK CSA), saat ini IHSG berada di posisi 5036,71. "Nett buy asing mencapai Rp 909 miliar," katanya kepada detikFinance, Selasa (8/7/2014).


Reza menilai, optimisme pelaku pasar terkait dengan pemilihan presiden (pilpres) yang akan berlangsung esok hari. "Kalau melihat dari respons pasar, justru pasar sudah mulai rasional," ujarnya.


Siapa pun yang unggul dalam pilpres, baik Prabowo Subianto-Hatta Rajasa atau Joko Widodo-Jusuf Kalla, Reza beranggapan pasar sudah bisa menerima. "Mau Jokowi atau Prabowo yang menang, market akan melihat langkah nyata apa yang akan dilakukan," katanya.


Pasar, tambah Reza, seiring waktu mulai menerima Prabowo. "Yang lebih penting bagaimana mereka mengimplementasikan program-programnya nanti jika terpilih. Namun kalau setelah 3 bulan ternyata tidak ada aksi nyata, bisa saja berbalik ke arah negatif," tegasnya.


Oleh karena itu, hal yang lebih mendorong sentimen positif adalah proses menuju pilpres yang sejauh ini aman dan terkendali. "Market bagus lebih karena kondisi pilpres kondusif. Mereka memperkirakan pilpres akan berlangsung aman, itu yang menjadi nilai plus," tutur Reza.


Kebisingan, lanjut Reza, kebanyakan hanya berlangsung di dunia maya melalui jaringan media sosial. Memang banyak massa yang dikerahkan pada masa kampanye, tetapi tidak sampai pecah kericuhan.


"Walaupun terjadi hingar-bingar pada masa kampanye karena banyaknya massa yang turun ke jalan, tetapi tidak sampai ada kericuhan, bentrok. Keributan hanya dilakukan di sosial media. Kalau negara-negara lain seperti di kawasan Timur Tengah sampai ricuh," papar Reza.


Sejauh ini, Reza memperkirakan IHSG masih akan melanjutkan tren penguatan. "Sepanjang hari ini, perkiraan kami masih akan positif," sebutnya.


(hds/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!