Desain Uang NKRI Tak Banyak Perubahan, Takut Masyarakat Kaget

Jakarta -Uang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) akan segara diedarkan ke tengah masyarakat. Rencananya, uang tersebut akan diedarkan pada 17 Agustus 2014.

Menurut Ronald Waas, Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), menyebutkan, saat ini sudah beredar isu soal penampakan uang rupiah di media sosial. Namun, ternyata gambar yang sudah terlanjur beredar itu salah. Uang yang disebutkan itu adalah materi sosialisasi untuk redenominasi atau penyederhanaan nominal dari Rp 1.000 jadi Rp 1.


Padahal, lanjut Ronald, perubahan uang NKRI tidak sedrastis itu. "Uang contoh redenominasi beredarnya dibilang NKRI. Itu kan bahan presentasi waktu konsultasi publik. Redenominasi itu nolnya dihilangkan, tapi malah disebut uang NKRI," kata Ronald di kantor BI, Senin (14/7/2014) malam.


Uang NKRI, tambah Ronald, nilai nominalnya masih sama dengan uang yang berlaku sekarang. "Sementara ini perubahannya tidak bisa banyak. Nanti kaget-kaget," ujarnya.


Sampai saat ini, BI masih merahasiakan penampakan uang NKRI. Namun Ronald menjanjikan akan ada sosialisasi ketika mendekati waktu peluncuran uang tersebut.


"Sekitar 1-2 minggu sebelumnya akan ada sosialisasi. Itu diatur ciri-cirinya apa saja, harus diinformasikan cirinya ada gambar apa," kata Ronald.


(hds/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!