Hesti, salah satu nasabah Bank Permata yang juga merupakan investor di Bursa Efek Indonesia mengaku terbantu dengan adanya fasilitas ini.
"Jadi gampang kalau mau cek saldo atau perkembangan protofolio sudah berapa kita bisa liat via ATM," ujar dia saat simulasi pada acara peluncuran co branding fasilitas AKSes (Acuan Kepemilikan Sekuritas) PermataATM di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Hesti menuturkan, sebelum adanya fasilitas ini, dirinya masih harus direpotkan dengan prosedur yang harus dilakukan hanya untuk. Melihat perkembangan saldo hasil investasi miliknya.
"Karena kan saya punya portofolio di lebih dari satu sekuritas. Kalau harus cek satu-satu itu kan repot. Kalau ini kan cuma tinggal ke ATM semua bisa dilihat," sebutnya.
Dirinya berharap, inovasi dari otoritas bursa dan lembaga penunjangnya ini diharapkan tidak berhenti sampai di sini.
"Karena kan misalnya teman saya bukan nasabah Bank Permata ingin lihat juga. Jadi mungkin bank lain juga bisa ikut menyediakan layanan seperti ini. Kemudian, kalau bisa jangan hanya via mesin ATM, tapi bisa juga via mobile (perangkat telepon genggam) misalnya. Jadi kita bisa cek dari mana saja," pungkasnya.
(ang/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
