Jokowi: MRT, Monorel, Metro Kapsul Semuanya Dibutuhkan Jakarta

Jakarta -Jakarta butuh sistem transportasi massal dalam jumlah banyak dan terintegrasi untuk melayani 10 juta warga ditambah 18 juta pendatang yang bergerak tiap hari. Saat ini baru proyek Mass Rapid Transit (MRT) yang sedang dibangun.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, Jakarta tidak cukup hanya punya MRT. Bahkan setelah ada beberapa jalur monorel pun, sistem transportasi di Jakarta masih harus ditambah lagi.


"Kita harus mengerti, Jakarta ini penduduknya 10 juta ditambah pendatangnya jadi 28 juta. Itu yang namanya transportasi massal itu dibutuhkan, mau MRT, monorel, mau metro kapsul semuanya dibutuhkan. Penduduk kita banyak sekali enggak mungkin MRT saja cukup, belum. Ada monorel cukup? Belum," kata Jokowi di ditemui di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (20/8/2014).


Maka dari itu, kata Jokowi, sistem transportasi itu harus bisa terintegrasi dengan kota sebelah, seperti Bogor, Bekasi, Tangerang, Depok, dan lainnya.


"Jangan berpikir berdiri sendiri, itu nanti berhubungan dengan Bogor, Bekasi itu nanti koneksi ke sana. Perjalanan siang pagi siang malam itu akan ada terus. Kalau kamu berpikiran hanya blue dan green line berarti itu wisata. Itu kan nanti akan dikoneksikan ke Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang itu baru yang namanya terkoneksi baru selesai," jelasnya.


(ang/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!