Ani Yudhoyono: Cucu Saya yang Balita Sering Pakai Batik

Jakarta -Istri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono ingin batik yang merupakan sebagai warisan budaya dunia asal Indonesia dikenalkan kepada anak-anak sejak dini. Ia membanggakan cucunya yang masih balita kerap kali menggunakan pakaian batik.

Demikian disampaikan oleh Ani Yudhoyono saat menghadiri acara Peringatan Hari Batik Nasional di Kementerian Perindustrian, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (2/10/2014).


"Saya mengatakan dengan bangga, cucu saya yang masih balita sudah sering menggunakan batik. Satu lembar bisa dipakai bertiga, ayahnya, ibunya dan putranya. Saya juga kagum, kenapa itu bisa dipakai tiga orang," katanya.


Ani berharap, batik bisa dipakai untuk semua orang, dan semua lapisan masyarakat, juga semua golongan umur. "Saya ingin menjadikan batik tidak dipakai hanya orang dewasa, tapi bayi pun memakai itu," kata Ani.


Ia juga mengatakan, batik sebagai warisan budaya dunia asal Indonesia harus dicintai, dijaga dan dilestarikan dengan sungguh-sungguh. Bentuk kecintaan terhadap suatu produk harus dibuktikan dengan memakainya.


"Bagaimana mengatakan cinta kalau tidak memakainya. Saya kira bapak ibu sekalian itu cinta karena sudah memakainya," katanya yang memakai kebaya hijau.


Banyak negara yang menginginkan warisan budaya asli Indonesia ini untuk dijadikan hak milik mereka. Tugas dari bangsa Indonesia adalah harus menjaganya. Selain batik, masih banyak warisan budaya asli Indonesia yang menurutnya perlu dilestarikan dan dijaga.


"Yang penting kita semua harus sadar dan menjaganya. Kalau tidak bisa-bisa diserobot, dan diambil orang lain. Kalau sudah begitu, kita tak perlu marah pada siapa-siapa. Karena kita sudah lalai menjaga," tuturnya.


(zul/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!