Jakarta - Jumlah korban tewas dalam runtuhan tambang bawah tanah Big Gossan milik PT Freeport Indonesia di Papua bertambah lagi menjadi 11 orang. Tim evakuasi insiden tersebut kembali menemukan 3 korban tewas di tambang tersebut.
"PT Freeport Indonesia melaporkan bahwa tim penyelamat telah mengevakuasi tiga tambahan korban yang meninggal dari reruntuhan terowongan di lokasi insiden Big Gosan," kata Freeport dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/5/2013).
Adapun tiga korban baru yang meninggal yang baru tersebut adalah Retno Arung Bone, Artinus Magal, dan Hengky Ronald Hendambo.
Hingga kini, jumlah korban meninggal telah bertambah menjadi 11. Diperkirakan terdapat 17 pekerja yang masih terkubur dalam reruntuhan
Sebelumnya, enam orang korban yang telah ditemukan adalah Joni Tulak, Rooy Kailuhu, Ateus Marandof, Selpianus Edowai, Yapinus Tabuni, dan Aan Nugraha.
(dnl/ang)
