Produsen Bahan Kimia Asahimas Ekspansi Pabrik Rp 3,8 Triliun

Jakarta - Perusahaan bahan kimia patungan Indonesia dan Jepang, PT Asahimas Chemical menambah kapasitas produksi pabriknya di Cilegon, Jawa Barat menjadi 700 ribu ton per tahun.

Saat ini, kapasitas produksi pabrik Asahimas baru mencapai 500 ribu ton per tahun. Penambahan kapasitas produksi itu hanya untuk 2 produk yaitu PVC dan soda kaustik. pihaknya telah menyiapkan dana sebesar US$ 300 juta hingga US$ 400 juta atau hingga Rp 3,8 triliun.


"Ini untuk suplai barang-barang Unilever seperti makanan, sabun. Kita suplai bahan kimia. Kimia untuk kebutuhan basic untuk industri sabun, plastik makanan, tekstil, dan lain-lain," kata Direktur Asahimas Chemical Eddy Sutanto saat ditemui disela-sela Rapat Kerja Kementerian Perindustrian, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu (22/5/2013).


Rencananya akhir tahun ini ekspansi tersebut akan bisa terealisasi dan ditargetkan akhir tahun 2015 atau awal 2016 akan bisa diproduksi. "Direalisasi akhir tahun. Sekarang dalam proses internal approval," kata dia


Ia mengatakan, Asahimas menyasar Indonesia sebagai basic pasar manufakturnya. Nantinya, komposisi hasil industri tersebut akan lebih diutamakan untuk pasar dalam negeri. Saat ini, komposisinya terdiri dari 80% untuk pasar domestik dan 20% pasar ekspor. "Nanti ke depan porsi ekspor akan ditambah," ujarnya.


(hen/hen)